MAKNA KEINDAHAN DALAM ILMU BUDAYA DASAR
Citambur |
Bagaimana kita dapat memaknai
suatu keindahan yang merupakan sesuatu yang dapat membuat hati atau perasaan kita merasa senang, entah itu saat kita
lihat maupun merasakannya. Keindahan adalah sebuah
anugerah dari diberikan Allah Swt, yang kita sendiri tidak tahu persis kapan keindahan itu diciptakan. Setiap manusia
memiliki berbagai keindahan
tersendiri yang berbeda bagi setiap manusia itu
sendiri. Keindahan dapat diartikan berbeda bagi setiap manusia, hal ini disebabkan perasaan serta penilaian yang berbeda dari setiap
individu. Jika kita menilai sesuatu
yang dikatakan indah menurut kita, hal ini tentunya belum indah menurut orang lain. Keindahan selalu melengkapi kehidupan di dunia ini. Tanpa hadirnya keindahan, dunia mungkin redup begitu
juga dengan halnya kebahagian. Karena satu factor penyebab keindahan adalah munculnya kebahagian.
Contoh kasus, banyak sekali
orang sangat enggan atau malas ketika bertemu dengan yang namanya hari senin,
tatapi adapula ada orang yang merasa senang dan merasa menemukan keindahan
apabila bertemu dengan hari senin. Hal ini tentunya tidak terlepas dari sudut
pandang masing-masing orang. Saya berupaya menuangkan fikiran saya ke dalam tulisan ini, dengan menyatukan
beberapa pendapat yang lain terkait makna keindahan.
Kita mulai saja dari
pengertian mengenai manusia, yang merupakan makhluk
ciptaan Allah Swt dengan kategori paling sempurna dibandingkan dengan makhluk lain, salah satu kelebihan manusia dikarenakan mempunyai
akal dan pikiran untuk dapat berfikir
secara logis dan dinamis, serta bisa membatasi
diri dengan perbuatan yang tidak dilakukan, manusia bisa memilih perbuatan yang baik (positif) atau yang tidak baik (negatif) buat manusia itu sendiri. Selain daripada itu manusia dapat diartikan secara global bahwa manusia adalah
makhluk pribadi dan makhluk sosial. Dengan sebab manusia tidak dapat
berdiri sendiri, tetapi memerlukan bantuan dari manusia lainnya. Oleh karena itu manusia merupakan makhluk
pribadi sekaligus makhluk sosial.
Selanjutnya bagaimana kita
tahu memaknai tentang keindahan, indah sering diucapkan pada situasi dan kondisi tertentu. Keindahan itu sifatnya universal, dengan artian bahwa suatu keindahan tak terikat oleh selera perorangan, waktu, tempat atau lokasi tertentu, tetapi bersifat
menyeluruh. Adapun segala
sesuatu yang mempunyai
sifat indah seperti hasil seni,
keindahan alam dan lain-lain.
Keindahan merupakan suatu persoalan mengenai filsafat yang jawabannya sangat beraneka
ragam. Tetapi yang merupakan ciri yang umum tentang keindahan yaitu segala sesuatu yang ada
pada semua benda yang dianggap indah dan kemudian menyamakan ciri serta kualitasnya secara hakiki. Secara
kualitas hal yang paling sering disebut adalah harmony, unity, symmetry,
balance serta contrast.
Menurut Herbet Read
keindahan merupakan kesatuan dan
hubungan dalam bentuk yang terserap indrawi manusia. Adapun
menurut seorang Filsuf abad pertengahan Amuinos, keindahan
adalah sesuatu menyenangkan apabila dilihat. Karena begitu luasnya pengertian keindahan maka dapat dibedakan menjadi tiga klasifikasi, yaitu :
a)
Keindahan dalam artian yang luas
b)
Keindahan dalam artian estetik yang murni
c)
Keindahan dalam arti terbatas, dimana keindahan yang terkait
dengan benda yang
dapat diserap penglihatan berupa keindahan bentuk dan warna
Terdapat nilai yang penting dalam keindahan yaitu ; pertama nilai ekstrinsik dimana nilai tersebur bersifat sebagai
alat untuk sesuatu hal. Yang kedua nilai
intrinsik yaitu sifat baik
yang terkandung dan merupakan suatu tujuan dari sifat baik tersebut.
Menurut M. Filo ada 3 kelompok dalam keindahan yakni;
a)
Kelompok yang berpendapat bahwa keindahan itu bersifat
subjektif, dimana manusia menilai dengan
fikirannya sendiri, baik itu indah dan tidak indah.
b)
Kelompok yang berpendapat bahwa keindahan bersifat
objektif, dimana keindahan
merupakan nilai intrinsik pada suatu objek.
c)
Kelompok yang berpendapat bahwa keindahan merupakan
pertemuan antara subjektif dan objektif, dimana kualitas keindahan akan timbul
jika terjadi
pertemuan antara subjek dan objek.
Manusia dan keindahan tidak bisa terpisahkan untuk itu perlu upaya dalam melestarikan bentuk dari keindahan baik yang dituangkan dalam bentuk kesenian yang
dikemudian hari dapat dijadikan bagian dari
suatu kebudayaan yang dapat dibanggakan dan terlepas dari unsur politik. Ruang keindahan dalam kehidupan manusia sangatlah luas, serta sesuai dengan perkembangan peradaban teknologi, sosial, serta budaya. Oleh arena itu
keindahan tidak dapat terpisahkan
dari kehidupan manusia.
Keindahan mempunyai dimensi interaksi yang kompleks, entah itu hubungan manusia dengan berbagai benda, hubungan
manusia dengan manusia lainnya, hubungan manusia
dengan Tuhan sebagai
penciptanya, serta bagi orang itu sendiri yang melakukan interaksi. Ungkapan tentang keindahan di dalam
karya seni selalu
didasari oleh motivasi khusus serta dengan tujuan khusus pula. Motivasi tersebut dapat
berupa sebuah
pengalaman atau kenyataan mengenai penyesalan, kesialan
maupun penderitaan dalam hidup manusia, entah itu terkait tentang kemerosotan moral, tentang perubahan nilai dalam
masyarakat, serta tentang
keagungan Tuhan. Adapun tujuannya dapat dilihat dari nilai kehidupan manusia, martabat
manusia, serta kegunaannya bagi manusia. Ada
beberapa alasan mengapa manusia menciptakan keindahan, diantaranya ; nilai yang telah usang, merosotnya zaman, adanya penderitaan manusia serta yang terakhir
keagungan tuhan.